Persebaran Flora di Indonesia (Berdasarkan Fungsinya & Manfaat)

Pelajaran18 | Persebaran Flora di Indonesia. Beberapa jenis tumbuhan ada yang bersifat endemik, yaitu jenis tumbuhan yang hanya terdapat di Indonesia. Tumbuhan di Indonesia juga menunjukan gejala cauliflora, yaitu adanya bunga dan buah pada batang dan dahan, serta tidak pada pucuknya. Misalnya belimbing, Durian, Nangka, Duku.

Aneka ragam jenis flora (dunia tumbuhan) bisa dijumpai didalam hutan. Lalu apakah yang dimaksud hutan itu? Menurut UU Pokok Kehutanan No. 5 Tahun 1967, hutan adalah suatu lapangan pertumbuhan pepohonan yang secara keseluruhan merupakan perekutuan hidup alam hayati, alam lingkunganya, dan yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai hutan.

a. Jenis hutan berdasarkan iklim digolongkan sebagai berikut.

1. Hutan hujan tropis, dengan ciri-ciri:

• Pohonya berdaun lebar
• daunya menhijau sepanjang tahun
• terdapat tumbuhan epifit, lumut, palem, dan pohon panjat sejenis rotan. 

2. Hutan Musim, terdapat di daerah tropis yang memiliki musim hujan dan kemarau. Ciri-ciri hutan musim :

• Pohonya jarang
• Ketinggian pohon antara 12-35 meter
• pada musim kemarau daunya meranggas dan musim penghujan bersemi

3. Hutan sabana atau savana, yaitu padang rumput yang diselingi pephonan perdu. Hutan savana atau sabana banyak terdapat di daerah tropis yang curah hujannya relatif kurang. Diwilayah Indonesia, padang sabana banyak dijumpai di daerah nusa tenggara.

4. Hutan bakau atau mangrove, merupakan hutan khas di daerah pantai tropik. Keberadaan hutan bakau sangat membantu mengamankan pantai dari bahaya abrasi, yakni pengikisan lapisan tanah oeh glombang laut. Kerusakan pantai disebabkan karena menipisnya hutan bakau yang banyak ditebangi.

b. Berdasarkan jenis pohon, hutan diklasifikasikan : 

1. Hutan homogen, yakni hutan yang ditumbuhi hanya satu jenis tumbuhan saja, misalnya hutan pinus, hutan jati. Hutan ini dibuat dengan dibuat dengan tujuan tertenutu, misal untuk penghijauan atau untuk industri. Hutan hasil reboisasi pada umumnya termasuk hutan homogen.

2. Hutan hetrogen, hutan yang ditumbuhi beranekaragam jenis tumbuhan. Hutan hetrogen disebut juga sebagai hutan belukar atau hutan perawaan, Misalnya hutan tropis.

c. Berdasarkan fungsinya, hutan diklasifikasikan:

1. Hutan Lindung, Hutan yang berfungsi

• Sebagai penyaring air kedalam tanah untuk cadangan air tanah dan menghambat laju perjalanan air dalam tanah. Hal ini disebut Fungsi hidrologis
• Mencegah Banjir
• Melindungi tanah dari erosi

2. Hutan suaka alam, yaitu hutan yang berfungsi sebagai pelindungan jenis flora dan fauna tertentu. Hutan ini terdiri suaka margasatwa dan cagar alam. Misalnya cagar alam rafflesia Bengkulu untuk melindungi dan menjaga kelestarian Bunga Rafflesia Arnoldi.

3. Hutan produksi, hutan yang berfungsi untuk diambil hasilnya sebagai bahan industri. Misalnya hutan jati, hutan karet, dan lain-lain

d. Manfaat Hutan

Keberadaan hutan menjadi potensi sumber daya alam yang menguntungkan bagi devisa negara. Disamping itu hutan memiliki aneka fungsi yang berdampak positif terhadap kelangsungan kehidupan manusia.

1. Manfaat Langsung

Secara langsung hutan menghasilkan berbagi jenis kayu dan nonkayu yang berperan penting sebagai bahan produksi.

2. manfaat tidak langsung

secara tidak langsung hutan memiliki fungsi, antara lain:

• Fungsi Klimatologis, Sebagai pembersih atau penyegar udara
• Fungsi Orologis, Sebagai penyaring atau pembersih air.
• Fungsi Strategis, sebagai sarana pertahanan dan perlindungan dalam peperangan
• Fungsi estitis. untuk keindahan dan sarana rekreasi
• Fungsi Hidrologis, Berperan menyimpan air hujan

Nah itulah artikel dari saya, Jika Ingin COPAS dimohon sertakan sumbernya (Hargai pembuat), Semoga bermanfaat, TERIMAKASIH